Genie Membuat Mandi Lebih Menyenangkan

mandi lebih menyenangkan

"Maaa, kok airnya keciiiilll..?"

"Maaa, pancurannya macet niiiii...."

Dulu teriakan teriakan seperti itu sering banget terdengar jika anak anak sedang mandi.
Kalau bukan si sulung, ya si bungsu. 

Sebenarnya anak anakku bukan type anak yang malas mandi, hanya saja karena kadang terjadi "something" dengan showernya, mereka jadi seperti cari alasan menunda mandi.

Sedangkan saya termasuk ibu yang risih kalau anak anak tidak mandi atau malas mandi. Mandi itu hal awal dalam menjaga kebersihan diri, menghempaskan kotoran dan bau badan. Mandi juga bisa menghilangkan stress dan penat. 

Jadi, teriakan anak anak seperti di atas tadi tidak boleh menjadi alasan mereka menunda mandi.

Mandi berendam di bathtub

Anak anak sebenarnya suka mandi berendam di bathtub. Mandi di bathtub adalah ajang main air buat mereka. Apalagi si bungsu. Keran air dibuka sampai bathtub penuh, lalu semua mainan dia masukan ke dalam bak, atau sabun cair dia cemplungkan hingga menghasilkan banyak busa, dan bisa ditebak deh kalau begitu....bermain busa. Hal tersebut saya biarkan. Toh, setelah puas main air dia pasti mandi.

Sedangkan si sulung, karena sudah remaja, aktivitas berendam di bathtub hampir sama dengan saya. Untuk saat saat tertentu, saya senang mandi berendam di bathtub. Biasanya kalau badan sedang terasa sangat lelah dan penat, berendam air hangat bisa membantu merileksasi.

Juga saat saya memiliki waktu santai, berendam di bathtub menjadi salah satu me-time. Si sulung juga senang berekperimen dengan menambahkan minyak esensial pada bak air untuk merileksasi tubuhnya.

Mandi di bawah pancuran

Selain berendam dalam bathtub, mandi di bawah kucuran air shower memang menjadikan aktivitas mandi menyenangkan. Mandi di bawah pancuran shower terasa lebih segar, juga dipastikan lebih sehat. Karena air yang jatuh ke badan merupakan air baru.
Anak anak suka mandi dengan pancuran shower karena seperti mandi hujan, katanya. Apalagi kalau air yang keluar dari lubang-lubang shower terasa deras. 

Kalau badan lagi pegal, kucuran air hangat yang jatuh dari shower bisa meringankan pegal di punggung dan sakit otot.

Yang membuat saya suka mandi dengan menggunakan shower, yaitu lebih hemat air, waktu, dan energi dibandingkan harus menunggu air mengisi bak hingga penuh. Tinggal menyalakan tombol keran air hangat/dingin, dan berdiri di bawah pancuran menyambut kucuran air segar.

Jaga Kebersihan 

Baik mandi berendam di bathtub, menggunakan gayung, dan menggunakan shower, yang tidak boleh dilupakan adalah kebersihannya. Saniter bathtub perlu selalu dijaga kebersihannya. Kotoran sisa mandi bercampur sabun, jika tidak segera dibersihkan akan membentuk semacam kerak, pembersihannya jadi lebih makan waktu dan tenaga. 

Menguras dan membersihkan endapan di dasar bak juga untuk menghindari resiko demam berdarah. Menguras bak mandi secara rutin akan mencegah nyamuk untuk bersarang dan bertelur. Selain itu, menguras bak mandi serta membersihkan gayung juga penting supaya lumut tidak bertumbuh liar.

Sedangkan untuk shower, yang harus diperhatikan adalah lubang lubang air di kepala shower. Lubang lubang tersebut kemungkinan bisa juga dihinggapi lumut kecil tak terlihat. Jika tidak dibersihkan selain bisa menghasilkan air yang tidak bersih juga bisa mengakibatkan cepat rusaknya shower.

Gunakan GENIE Hand Shower

Aktivitas mandi semakin menyenangkan jika peralatan mandinya juga menyenangkan. Dalam hal ini, aman dan bersih.

Nah, beberapa hari ini shower di rumah sudah GENIE Hand Shower. dengan shower baru dari American Standard,  

GENIE hand shower adalah produk terbaru dari American Standard., yang baru  diluncurkan bulan Desember 2018 ini. Sudah tahu kan merk ini? Kualitas produknya tidak perlu dipertanyakan...

Dan kehadiran Genie hand shower seperti menjawab keluhan saya dan anak anak mengenai shower selama ini.

Unboxing Genie Hand Shower

 tersedia dalam 3 pilihan warna - aquamarine, petal pink, dan steel grey.

Tekanan air deras, namun tetap lembut

Shower ini menawarkan kinerja tekanan air yang lebih baik melalui 120 lubang pancuran mikro yang memastikan aliran air akan tetap kuat, bahkan dibawah tekanan rendah. Peningkatan tekanan air ini tidak akan meningkatkan volume air.  Secara efektif produk ini bisa dibilang menghemat air. 

Secara estetika, GENIE Hand Shower terlihat sederhana namun sebenarnya memiliki sisi modern dalam rancangan designnya. GENIE Hand Shower terbuat dari polikarbonat dengan daya tahan tinggi.

Penggunaan frosted plastic dipilih sebagai bahan kepala pancuran pengganti metal. Jujur, shower di rumah sebelumnya terbuat dari metal cepat berkarat lalu rusak.

Selain itu, penutup kepala GENIE Hand Shower dibuat transparan sehingga kita bisa melihat saat dalam shower ada kotoran. Hal ini akan berpengaruh juga untuk penggunaan jangka panjang.

always Clear, always Clean, Always Green

Secara singkatnya, ada 3 keunggulan GENIE Hand Shower : Petal Preasure, Water Saving, and Easy Clean.

Berbeda dengan hand shower lainnya, Genie hand shower dirancang khusus dengan peningkatan tekanan air untuk pengalaman mandi maksimal yang lembut dan aman di kulit lewat 120 lubang kepala pancuran. Genie hand shower dirancang secara stylish dengan permukaan transparan yang modern, sehingga memungkinkan untuk bisa dilihat dan diputuskan kapan pembersihan dibutuhkan.

Karena mampu meningkatkan tekanan air tanpa harus menambah volume air, jadi menghemat air.

Genie hand shower dilengkapi dengan penutup yang dapat dilepas, ini untuk mempermudah proses pembersihan sehingga shower dapat kembali sempurna saat digunakan.

Cara pembersihannya pun sangat mudah, cukup buka penutup belakang dengan menggunakan key yang sudah disediakan. Lalu bersihkan dengan menggunakan bahan non-abrasif. Setelah bersih, tutup kembali dan kunci seperti semula.

GENIE Hand Shower saya dapatkan di Gandari City, yang kebetulan hari itu sedang melakukan penjualan amal #ShowerForGood. Dimana 100% hasil penjualannya akan didonasikan pada anak anak di berbagai daerah yang belum mendapatkan akses terhadap air bersih dan sanitasi yang memadai, melalui program LIXIL-UNICEF 'Make A Splash'.