Taukah teman-teman bahwa ada 5 penyakit baru pada manusia yang muncul setiap tahun? Bahkan WHO mengedentifikasikan 68.000 jenis kategori penyakit, cedera, dan gangguan kondisi kesehatan terkait lainnya, termasuk 6.172 penyakit langka unik.
Banyak sekali ya. Iya, ternyata sebanyak itu macam jenis penyakit yang ada. Hal itu juga baru aku ketahui dari penjelasan dr. Laurentius Aswin Pramono, Sp.PD, M.Epid, seorang internis yang mendalami epidemiologi klinis, pada acara peluncuran PruTotal Critical Protection dan PruTotal Critical Protection Syariah.
Bertempat di SEIA Restoran, Menara Astra, Jakarta, Prudential Indonesia meluncurkan PruTotal Critical Protection danPruTotal Critical Protection Syariah.
Sebelum acara dimulai, para undangan diminta bergaya "Worry Free" dalam sebuah balon besar. Maksudnya, bahwa sudah waktunya kita tidak perlu khawatir karena sudah ada kehadiran PruTop
Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia, dalam pembukaan acara tersebu menjelaskan, “Melalui kehadiran panjang selama hampir 25 tahun, Prudential Indonesia senantiasa meningkatkan komitmennya untuk menjadikan masyarakat Indonesia hidup lebih sehat dan lebih lama melalui beragam solusi perlindungan kesehatan dan kesejahteraan jangka panjang. Kami menyadari kebutuhan masyarakat Indonesia akan perlindungan yang makin dinamis. Oleh karena itu, dengan optimisme kampanye ‘We DO’ Prudential, kami terus berinovasi dengan meluncurkan PRUTop dan PRUTop Syariah, rangkaian solusi asuransi yang melindungi masyarakat dari kondisi kritis secara total.”
Sudah seharusnya masyarakat sekarang meningkatkan kewaspadaan dari ancaman berbagai penyakit. Karena penyakit yang begitu banyak tersebut bisa menjadi penyakit berat atau kritis dan tidak mengenal usia.
Bahkan, jumlah penderita penyakit kritis di usia muda meningkat pada tahun 2018 dan 2019. Padahal jumlah penduduk Indonesia paling banyak berada di usia produktif.
Bpk. Himawan, Dr. Aswin, dan Mr. Jeins Reisch |
Penyakit kritis bisa berasal dari penyakit menular ataupun penyakit tidak menular. Penyakit menular seperti tubercolosis, demam berdarah, Penyakit tidak menular seperti diabetes, stroke, jantung, bisa menjadi penyakit berat, dan jatuh pada kondisi kritis.
Dr. Aswin menjelaskan peningkatan PTM tahun 2018 |
Gaya hidup yang kurang sehat, makan makanan sembarangan, jarang berolahraga, hidup stress, yang mengakibatkan banyak orang muda mudah terkena penyakit tidak menular. Dan ketika seseorang memiliki penyakit berat yang sampai dengan kondisi kritis, berdampak besar bukan hanya pada dirinya sendiri tapi juga keluargnya.
Kekhawatiran akan mahalnya biaya perawatan (biaya dokter, rumah sakit, obat) muncul. Dan tidak disadari akan merembet ke dampak lain yang disebut indirect cost, yang disebabkan hilangnya income saat orang tersebut tidak bekerja saat sakit.
Prudential Indonesia |
Dengan tagline "Hidup tenang dengan perlindungan total", perlindungan total macam apakah yang ditawarkan?
Kalau selama ini selalu asuransi kondisi kritis melihat jumlah penyakit, PruTop dan PruTop Syariah tidak lagi melihat kepada jumlah penyakit. Tetapi melihat kepada tindakan perawatan ataupun ketidakmampuan dari seseorang. Jika seseorang sampai melakukan sebuah tindakan perawatan, pastinya orang tersebut sudah cukup serius penyakitnya. Terlepas dari apa penyakitnya, ini tidak masalah. Karena yang dilihat adalah tindakan/ketidakmampuan, bukan detail diagnosa penyakitnya.
Maka dari itu PruTop akan memberikan perlindungan dengan memberikan asuransi kondisi kritis lebih luas lagi. Karena tidak terbatas pada angka.
Manfaat yang ditawarkan :
Diagnosa, Perlidungan tidak terbatas jumlah. Perlindungan terhadap 112 kondisi kritis sebelumnya tetap ada.
Ketidakmampuan, PruTop memberikan perlindungan jika tidak bisa melakukan minimum 2 dari 6 kegiatan hidup sehari-hari. 6 kegiatan hidup sehari hari, antara lain makan, pindah tempat, ganti baju, toileting, dan bergerak.
Perawatan, Masuk ICU selama 6 hari berturut turut. Ini berarti orang tersebut sudah sakit serius.
Tindakan, menjalani tindakan pembedahan, baik itu bedah terbuka maupun minimum invansif.
Paket Komplit PruTop.
Ini adalah manfaat yang diberikan PruTop mulai dari kondisi kritis tahap awal, tahap akhir, juga meninggal dunia. Walaupun kondisi ketidakmampuan atau perawatan yang disebutkan di atas tidak terjadipun, PruTop tetap membayarkan manfaat asuransi meninggal dunia (kecelakaan, atau penyakit lainnya).
PRUTop dan PRUTop Syariah tersedia untuk para nasabah Prudential Indonesia yang telah memiliki produk asuransi dasar PRULink Generasi Baru atau PRULink Syariah Generasi Baru.
Jadi keunggulan yang ditawarkan PruTotal Ctitical Protection dan PruTotal Ctitical Protection Syariah adalah:
- Perlindungan atas kondisi kritis yang lebih luas, tidak lagi terbatas pada jumlah penyakit kritis yang dilindungi.
- Maksimal uang pertanggungan hingga Rp5 Miliar
- PRUTop dan PRUTop Syariah yang dibeli bersamaan dengan PRUEarly Stage Crisis Cover Plus (konvensional dan syariah) merupakan perlindungan kondisi kritis yang komplit
- Tidak ada ketentuan masa bertahan hidup (survival period)*
- Perlindungan atas penyakit kritis yang belum ditemukan (future-proof)
Sejalan dengan tujuan Prudential untuk mendampingin nasabah melangkah ke masa depan dengan yakin dan pasti, hadirnya PruTop dan PruTop Syariah ini diharapakan agar nasabah Prudential punya worry free. Bebas dari rasa khawatir karena PruTop memberikan perlindungan total.
Dan istilah "sedia payung sebelum hujan" menjadi pengingat yang tepat akan pentingnya asuransi ini. Jikapun hujan turun sudah ada pelindung agar badan tidak basah.
Untuk info lebih lanjut mengenai PruTop dan PruTop Syariah, teman-teman bisa dapatkan di akun Prudential Indonesia
No comments:
Post a Comment